WAJAH INDONESIA

                            WAJAH INDONESIA

Saya melihat indonesia itu bangsa bermimpi. Sesungguhnya indonesia itu tidak ada, yang ada hanya bangsa jawa, bangsa sunda, bangsa batak dan bangsa lainnya. Tapi nenek moyang kita berfikir untuk menyatu dan melawan penjajah dengan nama indonesia

katanya sih indonesia sudah merdeka, tapi kenapa masih banyak kemiskinan, kebodohan dan orang-orang kita yang masih mencari nafkah di negara tetangga?

Katanya juga pemerintah kita yang sekarang ini tegas. Kalo tegas, kenapa diem saja ketika kebudayaan, kesenian dan wilayah indonesia kita di curi sama negara lain?

Pada hal dulu bung karno pernah berkata “jika kita di sentil oleh negara lain, maka kita harus membalasnya dengan gamparan”

buat saya sih indonesia kembali keaslinya sajalah. Kita mengaku negara demokrasi pancasila, tapi pancasilanya saja tidak di jalanin.

Ada sila ke-5 “keadilan sosial”, tapi kita aja tidak pernah adil secara sosial. Gimana tidak adil coba, yang salah aja bisa jadi benar dan yang benar bisa jadi salah. Hukum di negara ini sudah bisa di beli dengan UANG.

Ketika pemilu datang, dari dulu banyak partai dan calon presiden yang menyumbang kemana-mana. Pada akhirnya setelah pemilu, rakyat pasti merasa susah lagi dan tertipu oleh janji-janji mereka.

Sebenarnya untuk menjadi indonesia lebih baik itu kuncinya cuma 2 (dua).

Yaitu “KEJAKSAAN DAN KEPOLISIAN”, sementara yang saya lihat dua hal itu belum reformasi.

Jika dua hal itu sudah reformasi, saya yakin indonesia pasti bisa lebih baik dalam segala bidang.